Jurmiyah | part 13
ุจุณู
ุงููู ุงูุฑุญู
ู ุงูุฑุญูู
Bab menerangkan Isim isim yang dibaca Rofa’
Isim isim yang dibaca Rofa’ ada 7; yaitu
1. Fail; contoh
ุฌَูุงุกَ ุฒูุฏٌ ูุงَููููุชَูู ู ุงَููููุงุถِูู ู ุบُูุงَู
ِูู
2. Maf’ul yang tidak disebutkan Failnya; contoh
ุถُุฑِุจَ ุฒูุฏٌ ู ُููุถุฑَุจُ ุนَู
ุฑٌู
3 dan 4. Mubtada dan Khobarnya; contoh
ุฒูุฏٌ ู ุงَููููุชَูู ูุงَููููุงุถِูู ูุบُูุงَู
ِูู َููุงุฆِูู
َُููู
5. Isimnya ูุงู; contoh
َูุงَู ุฒูุฏٌ َูููุงุฆِููู
ًููุง
6. Khobarnya ุฅู; contoh
ุฅَّู ุฒูุฏًุง َูููุงุฆِูู
ٌ
7. Kalimat yang mengikuti Isim yang dibaca Rofa’ ada 4 :
1. Na’at; contoh
ุฌَุงุกَ ุฒูุฏٌ ุงَููููุงุถُِู
2. Athof: contoh
ุฌุงุกَ ุฒูุฏٌ ู ุนَูู
ุฑٌู
3. Taukid; contoh
ุฌَุงุกَ ุฒูุฏٌ َููููุณُُูู
4. Badal; contoh
ุฌَุงุกَ ุฒูุฏٌ ุฃุฎَُููู
Semua (diatas) ini dijabarkan disini secara global dengan metode hitungan, dan satu persatunya akan dipaparkan pada bab yang diperinci.
Bab menjelaskan Fail
َููุงู
َ ุฒูุฏٌ ู َُูููููู
ُ ุนَูู
ุฑٌู
Fail dibagi 2 :
1. Tampak
Yaitu Fail yang menunjukkan kalimat yang disebut [dimaksud] tanpa Qoyid [perantara]; seperti ุฒูุฏ dan ุฑุฌู
2. Disimpan
Yaitu Fail yang menunjukkan Mutakaliim, Mukhotob atau Ghoib; seperti ุฃููุง, ุฃููุช, ูู
Fail yang tampak seperti pada contoh;
َููุงู
َ ุฒูุฏٌ
Lafad َููุงู َ adalah Fi’il Madli yang dimabnikan Fathah yang tampak di akhir katanya
Lafad ุฒูุฏٌ adalah Fail yang dibaca Rofa’ dengan Dlommah yang tampak.
َُูููููู
ُ ุฒูุฏٌ
Lafad َُูููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’ yang dirofa’kan sebab sepi dari amil yang menashobkan dan amil yang menjazemkan
Lafad ุฒูุฏٌ adalah Fail yang dibaca Rofa’ dengan Dlommah yang tampak
َููุงู
َ ุงูุฒَّููุฏَุงِู
Lafad َููุงู َ adalah Fi’il Madli
Lafad ุงูุฒَّููุฏَุงِู adalah Failnya yang dirofa’kan dengan Alif sebagai gantian dari Dlommah; lantaran lafad tersebut adalah Mutsanna
َُูููููู
ُ ุงูุฒَّูุฏุงِู
Lafad َُูููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ุงูุฒَّูุฏุงِู adalah Failnya yang dirofa’kan dengan Alif
َููุงู
َ ุงูุฒَّููุฏَُูู
Lafad َููุงู َ adalah Fi’il Madli
Lafad ุงูุฒَّููุฏَُูู adalah Failnya yang dirofa’kan dengan huruf Wawu sebagai pengganti dari Dlommah; sebab lafad tersebut adalah Jamak Mudzakkar Salim
َُูููููู
ُ ุงูุฒูุฏَُูู
Lafad َُูููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ุงูุฒูุฏَُูู adalah Failnya
َููุงู
َ ุงูููุฑِّุฌَุงُู
Lafad ุงูููุฑِّุฌَุงู adalah Jamak Taksir menjadi Failnya َููุงู َ
َُูููููู
ُ ุงูุฑุฌَูุงُู
Lafad ุงูุฑุฌَูุงُู adalah Failnya lafad َُูููููู ُ
َููุงู
َูุชْ ِููููุฏٌ
Lafad َููุงู َ adalah Fi’il Madli
Huruf ุชْ adalah tanda Ta’nis (perempuan)
Lafad ِููููุฏٌ adalah Failnya
ุชَُููููู
ُ ِููููุฏٌ
Lafad ุชَُููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ِููููุฏٌ adalah Failnya
َููุงู
َูุชِ ุงِููููููุฏَุงِู
Lafad َููุงู adalah Fi’il Madli
Lafad ุงِููููููุฏَุงِู adalah Failnya
ุชَُููููู
ُ ุงِููููููุฏَุงِู
Lafad ุชَُููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ุงِููููููุฏَุงِู adalah Failnya
َููุงู
َูุชِ ุงِููููููุฏَุงุชُ
Lafad َููุงู adalah Fi’il Madli
Lafad ุงِููููููุฏَุงุชُ adalah Failnya dan (berbentuk) Jamak Muannas Salim
ุชَُููููู
ُ ุงِููููููุฏุงุชُ
Lafad ุชَُููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ุงِููููููุฏุงุชُ adalah Failnya
َููุงู
َูุชِ ุงُُูููููููุฏُ
Lafad َููุงู َ adalah Fi’il Madli
Lafad ุงُُูููููููุฏُ adalah Failnya dan bentuk jamak dari ِููููุฏٌ (berbentuk) Jamak Taksir
ุชَُููููู
ُ ุงُُูููููููุฏُ
Lafad ุชَُููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ุงُُูููููููุฏُ adalah Failnya
َููุงู
َ ุฃَุฎَُููู
Lafad َููุงู َ adalah Fi’il Madli
Lafad ุฃَุฎُูู adalah Failnya yang dirofa’kan dengan huruf Wawu; karena termasuk dari Asmaul Khomsah, sedangkan huruf َู adalah Mudlof Ilaih
َُูููููู
ُ ุฃุฎَُููู
Lafad َُูููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ุฃุฎَُููู adalah Failnya
َููุงู
َ ุบُูุงَู
ِูู
Lafad َููุงู َ adalah Fi’il Madli
Lafad ุบُูุงَู ِูู adalah Failnya yang dirofa’kan dengan Dlommah yang dikira-kirakan karena (jatuh) sebelum Ya’ Mutakallim, tidak adanya tempat untuk menampakkan (I’rob) dikarenakan kelayakan Harokat; menyebabkan Dlommah tidak bisa ditampakkan.
Lafad ุบُูุงَู adalah Mudlof, sedangkan Ya’ Mutakallim adalah Mudlof Ilaih dimabnikan Sukun berposisi Jer
َُูููููู
ُ ุบُูุงู
ِูู
Lafad َُูููููู ُ adalah Fi’il Mudlori’
Lafad ุบُูุงู ِูู adalah Failnya
Dan contoh contoh semacamnya, total yang telah disebutkan Mushonif ada 20; 10 Fi’il Madli, 10 Fi’il Mudlori’ dan keseluruhannya (adalah contoh) Fail Dzohir
Tatkala pembahasan Fail yang tampak selesai, Mushonif langsung mengulas Fail yang disimpan, berjumlah 12; yang 7 untuk Dlomir yang Hadir [ada di tempat] sedangkan yang 5 untuk Dlomir yang Ghoib [tidak ada ditempat]; lalu (Mushonif) berkata;
Fail yang disimpan seperti pada contoh;
ุถَุฑَุจูุชُ
Difathah huruf Dlodnya dan didlommah huruf Ta’nya untuk Mutakallim
I’robnya :
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
Huruf Ta’nya adalah Dlomir Mutakallim dan (menjadi) Failnya yang dimabnikan Dlommah bertempat [berstatus] Rofa’
ุถَุฑَุจَูููุง
Difathah huruf Dlodnya dan disukun huruf Ba’nya untuk memuliakan diri sendiri atau Mutakallim bersama orang lain
I’robnya :
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
َููุง adalah Failnya yang dimabnikan Sukun bertempat [berstatus] Rofa’
ุถَุฑَุจูุชَ
Difathah huruf Dlod dan huruf Ta’nya untuk Mukhotob
I’robnya :
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
ุชَ adalah Dlomir Mukhotob menjadi Fail yang dimabnikan Fathah berstatus Rofa’
ุถَุฑَุจูุชِ
Difathah huruf Dlodnya dan dikasroh huruf Ta’nya untuk Mukhotobah
I’robnya :
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
ุชِ adalah Dlomir Muannas Mukhotobah menjadi Fail yang dimabnikan Kasroh berstatus Rofa’
ุถَุฑَุจูุชُูู
َูุง
Difathah huruf Dlodnya dan didlommah huruf Ta’nya untuk Mutsanna yang Maskulin [laki laki] dan Feminim [Wanita]
I’robnya :
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
ุชُ adalah Dlomir 2 Mukhotob menjadi Fail yang dimabnikan Dlommah berstatus Rofa’
Huruf Mimnya adalah huruf Imad
Huruf Alifnya adalah huruf yang menunjukkan ketasniahan
ุถَุฑَุจูุชُูู
ْ
Difathah huruf Dlodnya dan didlommah huruf Ta’nya untuk Jamak Mudzakkar [laki laki banyak] yang Mukhotob
I’robnya :
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
ุชُ adalah Dlomir Mukhotob menjadi Fail yang dimabnikan Dlommah berstatus Rofa’
Huruf Mimnya adalah tanda Jamak Mudzakkar
ุถَุฑَุจูุชَُّูู
Difathah huruf Dlodnya dan didlommah huruf Ta’nya untuk Jamak Muannas [perempuan yang banyak] yang Mukhotob
I’robnya :
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
ุชُ adalah Failnya yang dimabnikan berstatus Rofa’
Huruf Nunnya adalah tanda Jamak Muannas
Kesemua (diatas) ini adalah contoh contoh (Dlomir) yang Hadir [ada ditempat]
ุถَุฑَุจَ
Semisal pada contoh;
ุฒูุฏٌ ุถَุฑَุจَ
I’robnya :
Lafad ุฒูุฏٌ adalah Mubtada’ yang dirofa’kan dengan Dlommah yang tampak
Lafad ุถَุฑَุจَ adalah Fi’il Madli
Failnya boleh disimpan yang pengkira-kiraannya adalah lafad ูู [dia laki laki] yang kembali pada ุฒูุฏٌ
Jumlah [rangkaian beberapa kalimat] pada Fi’il dan Fail berstatus Rofa’ menjadi Khobarnya Mubtada’
ุถَุฑَุจَูุชْ
Disukun huruf Ta’nya untuk Ghoibah pada contoh;
ِูููุฏٌ ุถَุฑَุจَูุชْ
I’robnya :
Lafad ِูููุฏٌ adalah Mubtada’ yang dirofa’kan dengan Dlommah yang tampak
Lafad ุถَุฑَุจَ adalah Fi’il Madli
Huruf Ta’nya adalah tanda Muannas
Failnya boleh disimpan yang pengkira-kiraanya adalah lafad ูู [dia perempuan] yang kembali pada ِูููุฏٌ
Jumlah pada Fi’il dan Fail berstatus Rofa’ menjadi Khobarnya Mubtada’
ุถَุฑَุจَูุง
Untuk Mutsanna, Ghoib yang Mudzakkar [laki laki] pada contoh;
ุงููุฒَّููุฏَุงِู ุถَุฑَุจَูุง
I’robnya :
Lafad ุงููุฒَّููุฏَุงِู adalah Mubtada’ yang dirofa’kan dengan Alif sebagai gantian dari Dlommah; karena (lafad ini) Mutsanna
Huruf Nunnya adalah pengganti Tanwin pada Isim Mufrod
Lafad ุถَุฑَุจَ adalah Fi’il Madli
Huruf Alifnya adalah Fail yang dimabnikan Sukun berstatus Rofa’
Jumlahnya menjadi Khobarnya Mubtada’
Untuk Mutsanna Ghoib yang Muannas [perempuan] (menggunakan) ุถَุฑَุจَูุชَูุง; umpama
ุงِููููููุฏَุงِู ุถَุฑَุจَูุชَูุง
Lafad ุงِููููููุฏَุงِู menjadi Mubtada’ yang dirofa’kan dengan Alif untuk menggantikan Dlommah; sebab (lafad ini) Mutsanna
Lafad ุถَุฑَุจَ adalah Fi’il Madli
Huruf Ta’nya adalah tanda Muannas dan diharokati karena adanya pertemuan antara 2 Sukun, dan Harokatnya adalah Fathah dikarenakan pantasnya dengan Alif
Huruf Alif adalah Fail yang dimabnikan Sukun berstatus Rofa’
Jumlahnya menjadi Khobarnya Mubtada’
ุถَุฑَุจُْููุง
Untuk Jamak Mudzakkar yang Ghoib seumpama pada contoh;
ุงูุฒูุฏَُูู ุถَุฑَุจُููุง
I’robnya :
Lafad ุงูุฒูุฏَُูู adalah Mubtada’ yang dirofa’kan dengan huruf Wawu sebagai gantian dari Dlommah; karena lafad tersebut adalah Jama’ Mudzakkar Salim
Sedang huruf Nunnya adalah pengganti Tanwin pada Isim Mufrod
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli yang dimabnikan Fathah yang dikira-kirakan di akhirnya, tidak adanya tempat (I’rob) sebab pemantasan Harokat mencegah Harokat Fathah tidak ditampakkan
Huruf Wawunya adalah Fail yang dimabnikan Sukun berstatus Rofa’
Jumlahnya menjadi Khobarnya Mubtada’
ุถَุฑَุจَูู
Untuk Jamak Muannas yang Ghoibah; semisal pada contoh
ุงِููููููุฏَุงุชُ ุถَุฑَุจَูู
I’robnya :
Lafad ุงِููููููุฏَุงุชُ adalah Mubtada’ yang dirofa’kan dengan Dlommah yang tampak
Lafad ุถَุฑَุจ adalah Fi’il Madli
Huruf Nunnya adalah Dlomir Niswah [perempuan banyak] menjadi Fail yang dimabnikan Fathah berstatus Rofa’
Jumlahnya menjadi Khobarnya Mubtada’
Wallahua’lam
Post a Comment for "Jurmiyah | part 13"
Mohon berkomentar dengan sopan dan santun
Terima kasih