Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Iklan Navigasi Header

Khulashoh Nurul Yaqin Juz 1 | Fasl 21 - 23

 بسـم الله الـرحـمن الـرحـيـم
21. Hardikan Suku Quraisy terhadap Nabi SAW
21. Hardikan Suku Quraisy terhadap Nabi SAW

1. Suku Quraisy mulai melukai Nabi dan mencemoohnya, khususnya ketika Nabi berangkat untuk Sholat setelah melihat Nabi tetap melanjutkan dakwahnya dan pembelaan pamannya
2. Sedangkan Nabi menghadapi mereka dengan (sikap) murah hati, sabar, lembut dan pemaaf
3. Dan orang yang paling keterlaluan menyakiti Nabi adalah Abu Jahal, Abu Lahab, Uqbah bin Abi Mu'aith dan Walid bin Mughirah
4. Dan Allah telah membalas semua para pencemooh setelah (Nabi) Hijrah, diantaranya ada yang dibunuh dan diantaranya ada yang telah dibinasakan oleh penyakit

Pertanyaan

Apa yang diperbuat suku Quraisy setelah melihat Nabi SAW tetap menyebarkan dakwah dan penolakan pamannya? Bagaimana Rasul menghadapi mereka? Siapa yang paling keterlaluan menghardik Nabi? Apakah Allah sudah membalas para pencemooh?

Ringkasan

Suku Quraisy sudah gencar dalam menghardik Rasul, sedangkan Nabi menghadapi mereka dengan murah hati dan sabar, dan musuh-musuh tersengit Nabi adalah Abu Jahal, Abu Lahab dan Uqbah bin Abi Mu'aith

Baca juga : Khulashoh Nurul Yaqin Juz 1 | Fasl 18 - 20
22. Hardikan Suku Quraisy terhadap Sahabat
22. Hardikan Suku Quraisy terhadap Sahabat

1. Saat Suku Quraisy mengetahui bahwa Rasul SAW. menjadi orang mulia yang dihormati, mereka berhenti menyakitinya [Nabi]
2. Dan mereka menghadapi sahabat-sahabatnya dengan (tujuan) menyiksa; lebih-lebih orang-orang lemah yang tidak memiliki penolong
3. Lalu, (perwakilan) tiap Qabilah mulai menyiksa orang-orang yang masuk Islam dari masing-masing Qabilahnya, dengan penahanan, pemukulan, (dibiarkan) lapar dan haus sehinga salah satu dari mereka tidak mampu duduk dan tidak tahu akan berkata apa; disebabkan sangat menyakitkannya siksaan (tersebut)
4. Diantara orang-orang yang disiksa adalah Bilal, Ammar bin Yasir; (bersama) saudara, ayah serta ibunya dan Khabbab bin Arat

Pertanyaan

Kapan Suku Quraisy berhenti melukai Nabi? Terhadap siapa saja mereka datang untuk menyiksanya? Bagaimana cara mereka menyiksanya? Sebutkanlah orang-orang tershohor yang disiksa!

Ringkasan

Ketika Rasul sudah mulai kuat, suku Quraisy mulai menyakiti sahabat-sahabatnya; khususnya orang-orang lemah yang terkemuka; seperti Bilal dan Ammar bin Yasir

23. Beberapa Permintaan Suku Quraisy terhadap Nabi SAW
23. Beberapa Permintaan Suku Quraisy terhadap Nabi SAW

1. Tatkala Suku Quraisy menyadari bahwa penyiksaan tidak dapat mendatangkan manfaat; bahkan (malah) menambah iman dan keyakinan orang-orang Islam, merekapun mendatangi Nabi SAW.
2. Mereka meminta kepada Nabi untuk menyembah tuhan mereka dan mereka [Quraisy] menyembah tuhannya (Nabi), lalu Allah menurunkan surat Al-Kafirun kepada Nabi
3. Ketika mereka [Quraisy] putus harapan, merekapun meminta Nabi untuk menghilangkan sesuatu [ayat / perintah] dari Al Qur'an yang membuat mereka muak; seperti penghinaan tuhan dan peribadatan mereka atau mengganti Al-Qur'an (dari Allah) dengan Al-Qur'an yang lain
4. Lantas, Allah menurunkan (ayat) sebagai jawaban untuk mereka [Quraisy];

قُـلْ مَـا يَـكُـونُ لِـي أَنْ أُبَـدِّلَـهُ مِـنْ تِـلـقَـاءِ نَـفـسِـيْ إِنْ أَتَّـبِـعُ إلاَّ مَـا يُـوحَـى إلَـيَّ

Pertanyaan

Kenapa Suku Quraisy mendatangi Rasul? Apa yang mereka minta darinya [Nabi]? Apa yang Allah turunkan sebagai tanggapan untuk mereka? Apa yang mereka [Quraisy] minta setelahnya? Bagaimana Allah meresponnya?

Ringkasan

Ketika suku Quraisy sudah putus asa terhadap Nabi, mereka meminta kepada Nabi untuk menyembah tuhan mereka, semetara mereka [Quraisy] menyembah tuhan Nabi [Allah] atau merubah (ayat) Al Qur'an yang didalamnya terdapat (ayat tentang) pengejekan terhadap tuhan mereka

Wallahua'lam
Baca juga : Khulashoh Nurul Yaqin Juz 1 | Fasl 24 - 26

3 comments for "Khulashoh Nurul Yaqin Juz 1 | Fasl 21 - 23"

  1. Masyaallah,, kitab ini dulu sering dipelajari di pondok pesantren kelas Ibtida'...

    ReplyDelete
  2. Ditunggu Juz berikutnya...

    ReplyDelete

Mohon berkomentar dengan sopan dan santun
Terima kasih