Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Iklan Navigasi Header

Jurmiyah | part 6

 بسم الله الرحمن الرحيم

Jurmiyah | part 6
Bab pengenalan tanda tanda I'rob

Status I'rob Rofa' suatu kalimat bisa diketahui dengan salah satu dari 4 tanda :

1. Dlommah Cth
جَاءَ زَيْدٌ 

Lafad Zaidun statusnya menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Dlommah(tain)

2. Wawu Cth
جَاءَ أبُوكَ
جَاءَ الزَّيْدُونَ

Lafad Abuuka statusnya menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Wawu

Lafad Zaiduuna statusnya menjadi Fa'il juga, dirofa'kan dengan Wawu

3. Alif Cth
جَاء الذَّيْدَانِ

Lafad Zaydaani statusnya menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Alif

4. Nun Cth
يَضْرِبَانِ

Lafad Yadribaani adalah Fi'il Mudlori' yang dirofa'kan dengan menetapkan / menambahkan Nun

Dlommah menjadi tandanya I'rob Rofa' pada 4 tempat dan bisa diketahui dengan adanya Dlommah,
baik secara lafad atau perkiraan :

1. Isim Mufrod ( kata benda tunggal ) 
Cth 
جَاءَ زَيْدٌ والفَتَى

Lafad Zaidun statusnya menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Dlommah yang terlihat

 Lafad Fata statusnya juga menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Dlommah tapi dikira kirakan karena (dianggap) sulit. - bagi orang Arab -

2. Jama' Taksir ( kata benda yang berubah dari bentuk tunggalnya )
Cth
 جَاء الرِّجَالُ والأًسَارَى

Lafad Rijal statusnya menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Dlommah yang terlihat

 Lafad Usara statusnya menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Dlommah yang dikira kirakan karena (dianggap) sulit.

3. Jama' Muannats Salim ( kata benda yang dijama'kan dengan [tambahan] Alif dan Ta')
Cth
جَاءَتِ الهِنْدَاتُ

Lafad Hindatu statusnya menjadi Fa'il, dirofa'kan dengan Dlommah yang terlihat

4. Fi'il Mudlori' (yang tidak disambung dengan sesuatu) -'sesuatu' akan dijelaskan nanti-
Cth
يَضْرِبُ زَيْدٌ
يَخْشَى عَمْرٌو
يَرْمِيْ بَكْرٌ

Yadribu dirofa'kan dengan Dlommah yang terlihat

Yakhsya dirofa'kan dengan Dlommah yang dikira kirakan karena (dianggap) sulit

Yarmi dirofa'kan dengan Dlommah yang dikira kirakan karena (dianggap) berat


Jurmiyah | part 6
Uraian Mushonif yang mengatakan "Fi'il Mudlori'  yang tidak sambung dengan sesuatu" mengecualikan Fi'il Mudlori' yang sambung dengan : 

* Alif Tastniah 
Cth
يَضْرِبَانِ
تَضْرِبانِ
* Wawu Jamak
Cth 
يَضْرِبُونَ
تَضْرِبُونَ
* Ya' Muannas Mukhotobah
Cth
تَضْرِبِينَ

Maka, semua ini dirofa'kan dengan menambahkan Nun; sebagaimana keterangan yang akan dijelaskan nanti

* Nun Taukid Khofifah atau Tsaqilah

Cth
لَيُسْجَنَنَّ وَلَيَكًوناً
ليكونا  asalnya ليكونَنْ

Maka dimabni Fathahkan 

* Nun Niswah

Cth
وَالْوَالِدَاتُ يُرْضِعْنَ

Maka dimabni Sukunkan

Wawu menjadi tandanya I'rob Rofa' pada 2 tempat, dan bisa diketahui status Rofa'nya dengan adanya Wawu, sehingga hukumnya dirofa'kan menggunakan Wawu sebagai gantian dari Dlommah. Yaitu :

1. Jama' Mudzakkar Salim

 Yang dimaksud dengan Jama' Mudzakkar Salim adalah lafad yang menunjukkan makna Jamak dengan (tambahan) Wawu dan Nun di huruf terakhir saat statusnya Rofa', dengan (huruf tambahan) Ya' dan Nun apabila statusnya Nashob atau Jer. Cth

جَاء الزيدون
Zayduuna statusnya menjadi Fail, dirofa'kan dengan WawuNunnya adalah gantian dari Tanwin pada Isim Mufrod
رأيت الزيديْنَ (Nashob)
مررت بالزيدينَ (Jer)

I'rob Nashob dan Jer dibahas nanti -

2. Asmaul Khomsah

Yaitu أب, أخ, حم, فم, ذو
Cth 
جَاءَ أبوكَ
جاء أخوك
جاء حموك
جاء فوك
جاء ذومال

Kedua duanya; yakni Jama' Mudzakkar Salim dan Asmaul Khomsah memiliki ketentuan ketentuan yang harus dipenuhi agar bisa dii'robi menggunakan harokat yang bisa kalian dalami di kitab kitab besar

Wallahua'lam

Post a Comment for "Jurmiyah | part 6"